Opera browser for Android dengan engine Webkit dirilis

Opera telah meninggalkan engine yang sudah lama mereka pakai (presto) dan beralih ke Webkit yang merupakan engine yg juga dipakai oleh Chrome dan Safari. Dan kini versi betanya telah hadir dan dapat langsung di download dari Google Play.

Fitur yang hadir di Opera Browser for Android diantaranya adalah Tabbed browsing, Speed dial, Discover, Off-Road mode (fitur kompresi data / Opera Turbo), Private Browsing, dan Save for Offline. Namun sayangnya masih ada fitur yang absen di versi beta ini yaitu Opera Link yang berguna untuk mensinkronisasi bookmark.

Review Opera Webkit for Android secara keseluruhan sangatlah baik. Beberapa website yang penulis coba seperti situs Info Teknologi dan Yahoo Indonesia dapat diload dengan sempurna dan cepat. Navigasi dan scrolling halaman pun terbilang lancar dan tanpa jeda, malahan bisa disimpulkan Opera browser terasa lebih smooth bila dibandingkan dengan Chrome for Android.

 

Sayangnya ada beberapa kekurangan yang penulis Info Teknologi temui, diantaranya fitur Off-Road mode yang terkadang tidak berfungsi (harus restart applikasi terlebih dahulu). Dan bila pada akhirnya bisa aktif, browser selalu menampilkan versi mobile dari website yang kita buka tanpa memberi pilihan untuk beralih ke tampilan desktop.

Namun begitu kekurangan yang ditemui masih bisa dimaklumi karena masih versi beta, kedepannya diharapkan problem yang ada seharusnya dapat diperbaiki dan fitur yang hilang bisa ditambahkan.